Senin, 19 November 2012

DRAF JADWAL UN 2013


Info Terbaru Ujian Nasional 2013
Jadwal Ujian Nasional/UN 2013 SD,SMP,SMA/SMK akan dibahas oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) bekerjasama dengan Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) pada akhir September 2012 bersama Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri (PTN) Indonesia. Khussusnya diharapkan dalam pembahasaan tersebut tercapai kesepakatan pemanfaatan hasil UN 2013 SMA/MA/SMK untuk masuk PT, khususnya PTN. Jika kesepakan soal Ujian Nasionla/UN ini berhasil maka tidak hanya meringankan biaya bagi siswa SMA/MA/SMK tetapi siswa tidak stres karena konsentrasi di UN sudah bisa dipakai untuk seleksi di PTN.
Karena selama ini, hasil Ujian Nasional/UN SD/MI dipakai dalam seleksi masuk SMP/MTs, sedangkan hasil UN SMP/MTs untuk masuk SMA/MA/SMK. Namun hasilUnas/UN SMA sederajat nampaknya belum sepenuhnya diakui PTN karena dinilai belum valid akibat tingginya dugaan kecurangan dalam pelaksanaan Ujian Nasional. Untuk tercapainya kesepakatan dengn pihak PTN, dalam pelaksanaan UN/unas 2013 akan ada perubahan materi soal ujian nasional (UN) jenjang SMA dan sederajat untuk diintegrasikan dengan soal seleksi masuk calon mahasiswa di perguruan tinggi negeri (PTN).
Perubahan soal ujian nasional 2013 ini akan menjadi tantangan tersendiri bagi sekolah.Soal UN 2013 akan terdiri dari 20 variasi di dalam satu kelas. Perkembangan pelaksanaan kebijakan dan perubahan soal unas 2013 ini disampaikan oleh Kepala Badan Pengembangan dan Penelitian (Balitbang) Kemendikbud Chairil Anwar Notodiputro.
Berikut ini Jadwal Ujian Nasional/UN 2013 SD,SMP, SMA/SMK:
Jadwal Ujian Nasional (UN) 2013 SD/MI
§  Jadwal Latihan Ujian (UN) Tahap I 21-23 Maret 2013
§  Jadwal Latihan Ujian (UN) Tahap II 15-17 April 2013
§  Jadwal Ujian Nasional (UN) SD Utama 13-15 Mei 2013
§  Jadwal Ujian Nasional (UN) SD susulan: 20-22 Mei 2013
Jadwal Ujian Nasional (UN) 2013 SMP
§  Jadwal Latihan Ujian (UN) SMP Tahap I  21-23 Feb 2013
§  Jadwal Latihan Ujian (UN) SMP Tahap II:18-20 Maret 2013
§  Jadwal Ujian Nasional (UN) SMP Utama: 6-10 Mei 2013 (9 Mei 2013 Libur Kenaikan Isa Al Masih)
§  Jadwal Ujian Nasional (UN) SMP Susulan 13-16 Mei 2013
Jadwal Ujian Nasional (UN) 2013 SMA/SMK
§  Jadwal Latihan UN SMK: 2-23Feb.18-20Mar 2013
§  Jadwal Latihan UN SMA: 25-27 Feb.20-23 Maret 2013
§  Jadwal Ujian Nasional/UN SMA/SMK Utama: 30 April s.d 4 Mei 2013
§  Jadwal Ujian Nasional/UN Susulan SMA/SMK: 6 s.d 10 Mei 2013
Untuk perisapan Jadwal Ujian Nasional/UN 2013, pihak Balitbang harus memiliki cadangan soal ujian 2013 sebanyak 20 kali lipat dibandingkan dengan UN 2012, jika 20 variasi soal ini benar-benar berbeda setiap butir soal-soal ujian nya, bukan soalnya sama tetapi hanya diacak penempatannya. Persiapan untuk menghadapi Ujian Nasional/UN dengan 20 vairasi soal di setiap ruang ujian diantaranya adalah mengumpulkan materi di bank soal UN 2013. Selain mengumpulkan butir soal UN yang sudah ada sebelumnya, seluruh tim Balitbang yang membidangi pengembangan kurikulum terus mengumpulkan materi-materi sebagai dasar pembuatan soal unas tahun 2013. Selanjutnya materi soal-soal UN 2013 ini akan digodok untuk menjadi butir-butir soal Ujian Nasional 2013.
Secara umum pihak sekolah menyambut baik dan menilai cara ini akan lebih efisien. Sekolah hanya perlu memberikan pendalaman materi soal UN 2013 bagi siswa kelas XII SMA/ MA/ SMK. Selain itu, perguruan tinggi juga diminta ikut terlibat dengan baik dalam rencana ini. Upaya ini menjadi penting, karena pada tahun 2013 Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNM PTN) sudah tidak lagi menggunakan jalur ujian tulis. Kemendikbud sudah menetapkan jika 60 persen kuota siswa baru akan diisi dengan SNM PTN jalur undangan. Sementara sisanya sebanyak 40 persen diisi dari saringan atau ujian mandiri.
Walaupun pelaksanaan Jadwal Ujian Nasional/UN 2013 masih jauh, namun Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) meminta seluruh sekolah, terutama jenjang SMA/sederajat untuk mulai bersiap-siap dalam menghadapi pelaksanaanJadwal Ujian Nasional/UN 2013 SD,SMP, SMA/SMK.

Jumat, 26 Oktober 2012

PETUNJUK TEKNIS TRY OUT ONLINE DI SELENGGARAKAN OLEH MKKS


PETUNJUK TEKNIS
PELAKSANAAN TRY OUT ONLINE TINGKAT SMP
DISELENGGARAKAN OLEH MKKS KABUPATEN BOJONEGORO
TAHUN PELAJARAN 2012-2013
  1. Sekolah wajib daftar untuk mengikuti pelaksanaan Try out Online, bisa melalui online di www.smpswastamkksbojonegoro.blogspot.com atau offline di SMP PGRI 1 Bojonegoro atau sms di no 085732715640 dengan format sms “NAMA SEKOLAH SPASI JUMLAH SISWA SPASI EMAIL SEKOLAH”
  2. Membayar Biaya paketan pendaftaran Try Out Online di bendahara MKKS, Bapak Karji.
  3. Waktu pelaksanaan sebagai berikut:
a.         Try Out 1 pada tanggal 5 Nopember s/d 30 Nopember 2012 lembar jawaban semua mapel UN(BIN, BIG, MAT, IPA) harus sudah terkirim semuanya, melalui lembar jawaban online di www.smpswastamkksbojonegoro.blogspot.com rekap hasil try out di kirim ke sekolah masing-masing melalui email sekolah pada tanggal 2 Desember 2012(dua hari setelah penutupan pengiriman lembar jawaban).
b.         Try Out 2 pada tanggal 1 Desember s/d 31 Desember 2012 lembar jawaban semua mapel UN(BIN, BIG, MAT, IPA) harus sudah terkirim semuanya, melalui lembar jawaban online di www.smpswastamkksbojonegoro.blogspot.com rekap hasil try out di kirim ke sekolah masing-masing melalui email sekolah pada tanggal 2 Januari 2013(dua hari setelah penutupan pengiriman lembar jawaban).
c.          Try Out 3 pada tanggal 1 Januari s/d 31 Januari 2013 lembar jawaban semua mapel UN(BIN, BIG, MAT, IPA) harus sudah terkirim semuanya, melalui lembar jawaban online di www.smpswastamkksbojonegoro.blogspot.com rekap hasil try out di kirim ke sekolah masing-masing melalui email sekolah pada tanggal 2 Pebruari 2013(dua hari setelah penutupan pengiriman lembar jawaban).
d.         Try Out 4 pada tanggal 1 Pebruari s/d 28 Pebruari 2013 lembar jawaban semua mapel UN(BIN, BIG, MAT, IPA) harus sudah terkirim semuanya, melalui lembar jawaban online di www.smpswastamkksbojonegoro.blogspot.com rekap hasil try out di kirim ke sekolah masing-masing melalui email sekolah pada tanggal 2 Maret 2013(dua hari setelah penutupan pengiriman lembar jawaban).
e.         Try Out 5 pada tanggal 1 Maret s/d 31 Maret 2013 lembar jawaban semua mapel UN(BIN, BIG, MAT, IPA) harus sudah terkirim semuanya, melalui lembar jawaban online di www.smpswastamkksbojonegoro.blogspot.com rekap hasil try out di kirim ke sekolah masing-masing melalui email sekolah pada tanggal 2 April 2013(dua hari setelah penutupan pengiriman lembar jawaban).
4. Soal Try Out 1 s/d 5 seluruh mapel UN bisa di download di www.smpswastamkksbojonegoro.blogspot.com, sedangkan hasil try out online selain di kirim melaui email masing-masing juga ditampilkan secara keseluruhan di www.smpswastamkksbojonegoro.blogspot.com
5.       Lembar jawaban yang digunakan adalah lembar jawaban online di www.smpswastamkksbojonegoro.blogspot.com dan lembar jawaban tidak boleh dikirim lewat email.
6.       Untuk memberi motivasi siswa, Juara Umum 1, 2 dan 3 diberi hadiah oleh MKKS dan Juara internal sekolah masing-masing diberi hadiah oleh sekolah masing-masing.
7. Kepala sekolah mensosialisasi ke siswa tentang pelaksanaan try out online ini, semoga anak-anak kita lulus dengan prestasi terbaik.

CONTOH PTS


UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN GURU BIOLOGI MENGGUNAKAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN MELALUI PELATIHAN DI SMP PLUS AL FATIMAH
KABUPATEN BOJONEGORO


Disusun untuk memenuhi salah satu tugas OJL pada kegiatan Penguatan Kepala Sekolah


Oleh :
ABDUL FATAH, S.Pd.
NOMOR A:19-007





PEMERINTAH KABUPATEN BOJONEGORO
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SMP PLUS AL FATIMAH
2012


KATA PENGANTAR
Syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, atas segala nikmat dan karunia-Nya, hingga detik ini penulis masih dapat melakukan aktivitas pelatihan dengan baik. Shalawat dan salam tetap tercurahkan kepada junjunangan kita Nabi besar Muhammad SAW selaku pemimpin para Nabi dan orang-orang bertaqwa, begitu juga kepada para sahabat-sahabat beliau, keluarga beliau dan siapa saja yang senantiasa mengikuti jejak beliau.
Pada kesempatan ini, penulis ingin menyampaikan rangkaian terima kasih kepada panitia pelaksana DIKLAT PENGUATAN KEPALA SEKOLAH yang diselenggarakan P4TK di Sarangan Kabupaten Magetan tepatnya pada tanggal 8 – 15 Juli 2012, yang telah mengundang, mendidik dan latihan penguatan Kepala Sekolah sehingga mendapatkan pencerahan dan bertambah wawasan pada pelatihan penguatan kepala sekolah yang diselenggarakan P4TK ini. Tak lupa juga penulis menyampaikan terima kasih untuk fasilitator pelatihan, yang dengan penuh kesabaran membimbing penulis, sehingga dapat menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan dengan benar.
Terima kasih dan rasa bahagia penulis berikan buat rekan-rekan peserta pelatihan yang telah banyak memberikan kontribusi bagi pengetahuan penulis mengikuti kegiatan DIKLAT PENGUATAN KEPALA SEKOLAH yang diselenggarakan oleh P4TK ini. Semoga jasa-jasa yang telah diberikan teman-teman akan mendapatkan balasan yang setimpal dari Allah SWT.
Akhir Kata, penulis memohon dukungan lebih lanjut bagi penyiapan proposal ini hingga menjadi laporan penelitian yang semoga membawa manfaat bagi perbaikan pendidikan di Bojonegoro pada khususnya.
Bojonegoro, 14 Juli 2012
Peneliti/Peserta

ABDUL FATAH, S.Pd.
Nomor Peserta : 19 - 007

DAFTAR ISI



Kata Pengantar ................................................................................................................... i
Daftar Isi ............................................................................................................................ ii
BAB I PENDAHULUAN ................................................................................................ 1
1. Latar Belakang Masalah ................................................................................................. 1
2. Rumusan Masalah ........................................................................................................... 2
3. Tujuan Penelitian ............................................................................................................ 2
4. Manfaat Penelitian .......................................................................................................... 2
BAB II KAJIAN TEORITIS .......................................................................................... 3
1. Kajian Teori .................................................................................................................... 3
2. Kerangka Teori ............................................................................................................... 3
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ...................................................................... 4
1. Subyek, lokasi, dan waktu penelitian ............................................................................. 4
2. Prosedur Penelitian ......................................................................................................... 4
3. Teknik Pengumpulan Data ............................................................................................. 5
4. Teknik Analisis Data ...................................................................................................... 5

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................................ 6




BAB. I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang Masalah
Biologi termasuk dalam kelompok Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) yang merupakan kelompok mata pelajaran Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. Tujuan dari Kelompok Mata pelajaran ini dimaksudkan untuk memperoleh kompetensi lanjut Ilmu Pengetahuan dan Teknologi serta membudayakan berpikir ilmiah secara kritis, inovatif, kreatif dan mandiri bagi peserta didik (Permendiknas nomor 22 tahun 2006).
Menghasilkan lulusan yang mampu berpikir ilmiah secara kritis, inovatif, kreatif dan mandiri amat ditentukan oleh pembelajaran yang berkualitas. Syarat terjadinya pembelajaran yang baik antara lain adalah penggunaan variasi pembelajaran yang bervariasi serta penggunaan media pembelajaran yang membawa siswa belajar secara kontekstual. Media pembelajaran potensial yang dapat digunakan guru secara langsung misalnya lingkungan sekolah.
Berdasarkan pengalaman peneliti sebagai kepala sekolah di SMP PLUS AL FATIMAH kemampuan guru menggunakan lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran masih rendah. Hal ini dapat dilihat dari kurangnya guru melaksanaan Proses Belajar Mengajar (PBM) di luar kelas atau membawa preparat/media pembelajaran dari lingkungan sekolah ke dalam kelas.
Berdasarkan uraian di atas, peneliti memandang perlu melakukan pembinaan melalui pemberian pelatihan kepada guru biologi untuk meningkatkan kemampuan dalam penggunaan lingkungan sebagai media pembelajaran.




B.     Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Apakah Pelatihan dapat Meningkatkan Kemampuan Guru Biologi Menggunakan Lingkungan Sekolah Sebagai Media Pembelajaran di SMP PLUS AL FATIMAH ?”
C.     Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui apakah pelatihan dapat meningkatkan kemampuan guru biologi dalam menggunakan lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran di SMP PLUS AL FATIMAH
D.    Manfaat Penelitian
Pelaksanaan penelitian ini memiliki manfaat antara lain:
1.         Bagi Peneliti
Penelitian ini diharapkan menjadi media peningkatkan kompetensi kepala sekolah dalam membuat karya tulis ilmiah berupa penelitian tindakan sekolah.
2.         Bagi guru
Penelitian ini diharapkan dalam Proses Belajar Mengajar (PBM) menjadi menarik dan menyenangkan dengan penggunaan media yang murah, mudah dan berkelanjutan.
3.         Bagi siswa
Penelitian ini diharapkan Hasil belajar peserta didik meningkat.








BAB II
KAJIAN PUSTAKA

A.    Kajian Teori dan Penelitian yang Relevan
Sebagai tenaga profesional guru harus menyiapkan landasan bagi pengambilan keputusan yang memuaskan tentang metode pengajaran dan kegiatan belajar yang efektif. Ini perlu agar sebagian besar siswa dapat menguasai sasaran pengajaran pada tingkat pencapaian yang dapat diterima, dalam jangka waktu yang sesuai. (Hamzah, B. Uno, 2007 : 42)
Lingkungan sekolah adalah halaman terbuka yang ada di luar kelas atau luar sekolah. Penggunaan lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran biologi sangatlah relevan dengan pembelajaran yang menggunakan pendekatan kontekstual (Contextual Teaching and Learning). Lingkungan sekolah amat membantu guru dalam pembelajaran, karena dalam lingkungan terdapat hal-hal yang dapat mendukung kerja-kerja guru dalam pembelajaran, misalnya jenis-jenis flora dan fauna, ataupun dapat menjadi tempat untuk melakukan diskusi secara nyaman.

B.     Kerangka Berpikir
Berdasarkan kajian teori dan penelitian lain yang relevan, peneliti meyakini bahwa pelatihan dapat meningkatkan kemampuan guru biologi menggunakan lingkungan sebagai media pembelajaran di SMP PLUS AL FATIMAH.






BAB III
METODOLOGI PENELITIAN

A.    Subyek, Lokasi, dan Waktu Penelitian
Subyek penelitian ini adalah guru biologi SMP PLUS AL FATIMAH 1 orang. Sekolah ini terletak di Jalan Pondok Bambu 01 Sukorejo Kecamatan Bojonegoro. Waktu pelaksanaan penelitian ini direncanakan pada bulan Agustus sampai dengan Oktober 2012.
B.     Prosedur Penelitian
Dalam penelitian ini direncanakan selama dua siklus. Setiap siklus terdiri dari tahapan-tahapan: perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, evaluasi dan refleksi.


 













C.     Teknik Pengumpulan Data
Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan teknik observasi dan wawancara. Instrumen pengambilan data adalah lembar observasi dan pedoman wawancara.
Pada Siklus I
1.      Perencanaan Tindakan
Perencanaan adalah langkah awal yang dilakukan oleh penulis saat akan memulai tindakan. Agar perencanaan mudah dipahami dan dilaksanakan oleh penulis yang akan melakukan tindakan, maka penulis membuat rencana tindakan  sebagai berikut : 
a)             Merumusan masalah yang akan dicari solusinya. Dalam penelitian ini masalah yang akan dicari solusinya adalah Apakah Pelatihan dapat Meningkatkan Kemampuan Guru Biologi Menggunakan Lingkungan Sekolah Sebagai Media Pembelajaran di SMP PLUS AL FATIMAH ?
b)             Merumuskan tujuan penyelesaian masalah. Dalam penelitian ini penulis mengambil rencana untuk melakukan tindakan memberikan pelatihan pada guru biologi menggunakan lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran.
c)             Merumuskan indikator keberhasilan upaya peningkatan guru biologi melalui pelatihan menggunakan lingkungan sekolah sebagai sumber media pembelajaran. Indikator keberhasilan penerapan tindakan ini penulis tetapkan sebesar 70% penguasaan Penggunaan Lingkungan Sekolah Sebagai Media Pembelajaran Biologi dan Wawancara Pemahaman Guru Terhadap Pelatihan Penggunaan Lingkungan Sekolah Sebagai Media pembelajaran serta nilai hasil penilaian kinerja guru minimal 76 atau angka kridetnya 100 %.
d)            Penyusunan instrumen pengamatan dan evaluasi.
1)            Instrumen Observasi Penggunaan Lingkungan Sekolah Sebagai Media pembelajaran
2)            Instrumen Wawancara Pemahaman Guru terhadap Pelatihan Penggunaan Lingkungan Sekolah Sebagai Media Pembelajaran yang di lakungan oleh peneliti sebagai kepala sekolah SMP Plus Al Fatimah Bojonegoro
3)            Instrumen Evaluasi Penilaian Kinerja Guru
2.      Pelaksanaan Tindakan
Pelaksanaan penelitian tindakan sekolah  ini dilaksanakan melalui beberapa
kegiatan, antara lain :
a)      Menyebarkan jadwal pelatihan sebanyak 3 kali tatap muka dilaksanakan dalam 3 hari, 1 hari 1 kali tatap muka sama dengan 90 menit, pelatihan ini diikuti oleh  2 guru biologi, tempat pelaksanaan pelatihan di sekolah sendiri yaitu SMP PLUS AL FATIMAH BOJONEGORO dengan nara sumber dari penulis sendiri sebagai kepala sekolah.
b)      Penulis yang sebagai kepala sekolah menyiapkan materi pelatihan guru biologi menggunakan lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran.
c)      Menyebarkan instrumen observasi penilaian pelaksanaan menggunakan lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran, dan instrumen wawancara pemahaman Guru tentang penggunaan lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran serta instrumen penilaian kinerja guru.
3.      Pengamaatan dan Refleksi
Setelah selesai satu siklus maka diadakan refleksi mengenai kelemahan atau kekurangan dari pelaksanaan tindakan pada siklus pertama.
a)      Pengamatan dilaksanakan bersama-sama  dengan guru biologi untuk menentukan tindakan perbaikan pada siklus berikutnya.
b)      Refleksi berpedoman pada indikator keberhasilan upaya meningkatkan kemampuan guru biologi dalam menggunakan lingkungan sekolah sebagai media pembelajaraan, yaitu 70% penguasaan penggunaan lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran dan minimal PKG 76.
c)      Dari hasil refleksi dapat diambil suatu kesimpulan bahwa perlu perbaikan kekurangan  dari siklus pertama.
Pada Siklus 2:
Siklus 2 terdiri atas beberapa tahap, sama seperti siklus 1 yaitu : (1) Perencanaan, (2)
Pelaksanaan, (3) Pengamatan dan Refleksi. Setelah di refleksi penulis mengambil kesimpulan dari penelitian tindakan sekolah, “Apakah Pelatihan dapat Meningkatkan Kemampuan Guru Biologi Menggunakan Lingkungan Sekolah Sebagai Media Pembelajaran di SMP PLUS AL FATIMAH?”
D.     Teknik Analisis Data
Teknis analais data dilakukan menggunakan analisis deskriptif persentase. Data yang diperoleh tiap siklus direfleksikan dengan peningkatan indikator keberhasilan penilaian kinerja Guru yang meliputi pedagogik, kepribadian, sosial dan profesionalisme.
Deskriptif persentase penilaian kinerja Guru di jelaskan dalam bentuk tabel sebagai berikut:
Nilai Hasil PK Guru
Sebutan
% Angka Kredit
91 – 100
Amat Baik
Baik125%
76 – 90
Baik
100%
61 – 75
Cukup
75%
51 - 60
Sedang
50%
≤ 50
Kurang
25%

Jika penilaian kinerja guru yang menggunakan lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran melalui pelatihan mendapat sebutan “Baik dengan persentase angka kredit 100% atau “Amat Baik dengan persentase 125%” maka bisa dikatakan Guru menggunakan lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran bisa meningkatan kemampuan guru yang ditandai dengan nilai PKG “Baik” atau “Sangat Baik”





















BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

A.    Kondisi Awal
Dari hasil wawancara terhadap dua guru biologi, peneliti memperoleh  informasi bahwa semua guru belum pernah pembelajaran di luar sekolah yang memanfaatkan lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran. Hal ini dikarenakan guru belum menguasai pembelajaran di luar sekolah yang menggunakan lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran. Hal ini terjadi dikarenakan guru belum pernah ikut pelatihan cara menggunakan lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran.
B.     Siklus Pertama
Siklus pertama terdiri dari empat tahap yakni: (1) perencanaan, (2) pelaksanaan, (3) pengamatan, dan (4) refleksi seperti berikut ini.
1.      Perencanaan
Membuat instrumen 1
Wawancara Pemahaman Guru Terhadap Pelatihan Penggunaan Lingkungan Sekolah Sebagai Media
Berilah tanda centang pada tabel di bawah ini sesuai dengan pemahaman guru!
NAMA GURU : .............................
TANGGAL WANCARA :


NO
MATERI PELATIHAN GURU
1
2
3
4
1
Guru memahami konsep lingkungan sebagai media pembelajaran




2
Guru melakukan indentifikasi lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran




3
Guru menguasai materi pembelajaran yang menggunakan alat media lingkungan sekolah tepat sasarannya




4
Guru memahami model yang tepat dalam proses belajar mengajar dengan menggunakan media lingkungan sekolah




5
Guru bisa membuat evaluasi pada proses belajar mengajar dengan menggunakan lingkungan sekolah sebagai media





Jumlah





Keterangan skor :
1 = kurang
2 = cukup
3 = baik
4 = sangat baik
Membuat instrumen 2
Observasi Penggunaan Lingkungan Sekolah Sebagai Media Pembelajaran Biologi
Berilah tanda centang pada tabel di bawah ini sesuai dengan yang dilakukan guru!
NAMA GURU : .................................
TANGGAL PELAKSANAAN :
NO
MEDIA LINGKUNGAN SEKOLAH
1
2
3
4
1
Guru menjadikan lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran




2
Guru menggunakan lingkungan sekolah sebagai alat komunikasi yang efektif dalam proses belajar mengjar




3
Guru menggunakan lingkungan sekolah sebagai alat untuk mencapai tujuan pembelajaran




4
Guru menggunakan lingkungan sekolah secara inovatif dan kreatif dalam proses belajar mengajar




5
Guru menggunakan lingkungan sekolah secara inovatif dan kreatif dalam mencapai tujuan pembelajaran




6
Menggunakan lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran tanpa merusak lingkungan





Jumlah




Keterangan skor :
1 = kurang
2 = cukup
3 = baik
4 = sangat baik
Membuat instrumen 3




HASIL PENILAIAN KINERJA GURU
Nama guru yang dinilai:  ..............................
Periode penilaian
...................        sampai         ..................
     (tanggal, bulan, tahun)                                    (tanggal, bulan, tahun) 
Formatif
X
Tahun
...........
Sumatif

Kemajuan


NO
K O M P E T E N S I
NILAI *)
A.   Pedagogik
1.
Menguasai karakteristik peserta didik

2.
Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik

3.
Pengembangan kurikulum

4.
Kegiatan pembelajaran yang mendidik

5.
Pengembangan potensi peserta didik

6.
Komunikasi dengan peserta didik

7.
Penilaian dan evaluasi

B.   Kepribadian
8.
Bertindak sesuai dengan norma agama, hukum, sosial dan kebudayaan nasional

9.
Menunjukkan pribadi yang dewasa dan teladan

10.
Etos kerja, tanggung jawab yang tinggi, rasa bangga menjadi guru

C.   Sosial
11.
Bersikap inklusif, bertindak obyektif, serta tidak diskriminatif

12.
Komunikasi dengan sesama guru, tenaga kependidikan, orang tua, peserta didik, dan masyarakat

D.   Profesional
13.
Penguasaan materi, struktur, konsep dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampu

14.
Mengembangkan keprofesionalan melalui tindakan yang reflektif

Jumlah (Hasil penilaian kinerja guru)

*) Nilai diisi berdasarkan laporan dan evaluasi PK Guru. Nilai minimum per kompetensi = 1 dan nilai maksimum = 4

Deskriptif persentase penilaian kinerja Guru di jelaskan dalam bentuk tabel sebagai berikut:
Nilai Hasil PK Guru
Sebutan
% Angka Kredit
91 – 100
Amat Baik
Baik125%
76 – 90
Baik
100%
61 – 75
Cukup
75%
51 - 60
Sedang
50%
≤ 50
Kurang
25%

2.             Pelaksanaan
Pada Siklus Pertama
Wawancara Pemahaman Guru Terhadap Pelatihan Penggunaan Lingkungan Sekolah Sebagai Media
Berilah tanda centang pada tabel di bawah ini sesuai dengan pemahaman guru!
NAMA GURU : ARIK TRIAWATI, SP.d.
HARI/TANGGAL WANCARA : SENIN, 6 Agustus 2012
NO
MATERI PELATIHAN GURU
1
2
3
4
1
Guru memahami konsep lingkungan sebagai media pembelajaran



2
Guru melakukan indentifikasi lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran



3
Guru menguasai materi pembelajaran yang menggunakan alat media lingkungan sekolah tepat sasarannya



4
Guru memahami model yang tepat dalam proses belajar mengajar dengan menggunakan media lingkungan sekolah



5
Guru bisa membuat evaluasi pada proses belajar mengajar dengan menggunakan lingkungan sekolah sebagai media




Jumlah
1
4
3
4

Keterangan skor :
1 = kurang
2 = cukup
3 = baik
4 = sangat baik
Guru Mata Pelajaran                                                     Peneliti/Kepala Sekolah

Arik Triawati, S.Pd.                                                     Abdul Fatah, S.Pd.
Wawancara Pemahaman Guru Terhadap Pelatihan Penggunaan Lingkungan Sekolah Sebagai Media
Berilah tanda centang pada tabel di bawah ini sesuai dengan pemahaman guru!
NAMA GURU : ULFA SOFIANA, SP.d.
HARI/TANGGAL WANCARA : SENIN, 6 Agustus 2012
NO
MATERI PELATIHAN GURU
1
2
3
4
1
Guru memahami konsep lingkungan sebagai media pembelajaran



2
Guru melakukan indentifikasi lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran



3
Guru menguasai materi pembelajaran yang menggunakan alat media lingkungan sekolah tepat sasarannya



4
Guru memahami model yang tepat dalam proses belajar mengajar dengan menggunakan media lingkungan sekolah



5
Guru bisa membuat evaluasi pada proses belajar mengajar dengan menggunakan lingkungan sekolah sebagai media




Jumlah
0
4
6
4
Keterangan skor :
1 = kurang      2 = cukup       3 = baik     4 = sangat baik
Guru Mata Pelajaran                                                     Peneliti/Kepala Sekolah

Ulfa Sofiana, S.Pd.                                                     Abdul Fatah, S.Pd.

Observasi Penggunaan Lingkungan Sekolah Sebagai Media Pembelajaran Biologi
Berilah tanda centang pada tabel di bawah ini sesuai dengan yang dilakukan guru!
NAMA GURU : ARIK TRIAWATI, S.Pd.
TANGGAL PELAKSANAAN : SENIN, 13 AGUSTUS 2012
NO
MEDIA LINGKUNGAN SEKOLAH
1
2
3
4
1
Guru menjadikan lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran



2
Guru menggunakan lingkungan sekolah sebagai alat komunikasi yang efektif dalam proses belajar mengjar



3
Guru menggunakan lingkungan sekolah sebagai alat untuk mencapai tujuan pembelajaran



4
Guru menggunakan lingkungan sekolah secara inovatif dan kreatif dalam proses belajar mengajar



5
Guru menggunakan lingkungan sekolah secara inovatif dan kreatif dalam mencapai tujuan pembelajaran



6
Menggunakan lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran tanpa merusak lingkungan




Jumlah
1
4
6
4
Keterangan skor :
1 = kurang        2 = cukup     3 = baik      = sangat baik
Guru Mata Pelajaran                                                     Peneliti/Kepala Sekolah


Arik Triawati, S.Pd.                                                     Abdul Fatah, S.Pd.
Observasi Penggunaan Lingkungan Sekolah Sebagai Media Pembelajaran Biologi
Berilah tanda centang pada tabel di bawah ini sesuai dengan yang dilakukan guru!
NAMA GURU : ULFA SOFIANA, S.Pd.
TANGGAL PELAKSANAAN : SENIN, 13 AGUSTUS 2012
NO
MEDIA LINGKUNGAN SEKOLAH
1
2
3
4
1
Guru menjadikan lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran



2
Guru menggunakan lingkungan sekolah sebagai alat komunikasi yang efektif dalam proses belajar mengjar



3
Guru menggunakan lingkungan sekolah sebagai alat untuk mencapai tujuan pembelajaran



4
Guru menggunakan lingkungan sekolah secara inovatif dan kreatif dalam proses belajar mengajar



5
Guru menggunakan lingkungan sekolah secara inovatif dan kreatif dalam mencapai tujuan pembelajaran



6
Menggunakan lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran tanpa merusak lingkungan




Jumlah
0
4
9
4
Keterangan skor :
1 = kurang    2 = cukup    3 = baik   4 = sangat baik
Guru Mata Pelajaran                                                     Peneliti/Kepala Sekolah

Ulfa Sofiana, S.Pd.                                                     Abdul Fatah, S.Pd.

HASIL PENILAIAN KINERJA GURU
Nama guru yang dinilai:  ARIK TRIAWATI, S.Pd.
Periode penilaian
13 Agustus 2012                   sampai            8 September 2012
     (tanggal, bulan, tahun)                                    (tanggal, bulan, tahun) 
Formatif

Tahun
2012
Sumatif

Kemajuan


NO
K O M P E T E N S I
NILAI *)
A.   Pedagogik
1.
Menguasai karakteristik peserta didik
3
2.
Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik
3
3.
Pengembangan kurikulum
3
4.
Kegiatan pembelajaran yang mendidik
4
5.
Pengembangan potensi peserta didik
4
6.
Komunikasi dengan peserta didik
3
7.
Penilaian dan evaluasi
3
B.   Kepribadian
8.
Bertindak sesuai dengan norma agama, hukum, sosial dan kebudayaan nasional
4
9.
Menunjukkan pribadi yang dewasa dan teladan
3
10.
Etos kerja, tanggung jawab yang tinggi, rasa bangga menjadi guru
4
C.   Sosial
11.
Bersikap inklusif, bertindak obyektif, serta tidak diskriminatif
4
12.
Komunikasi dengan sesama guru, tenaga kependidikan, orang tua, peserta didik, dan masyarakat
2
D.   Profesional
13.
Penguasaan materi, struktur, konsep dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampu
3
14.
Mengembangkan keprofesionalan melalui tindakan yang reflektif
2
Jumlah (Hasil penilaian kinerja guru)
45
*) Nilai diisi berdasarkan laporan dan evaluasi PK Guru. Nilai minimum per kompetensi = 1 dan nilai maksimum = 4
Guru Mata Pelajaran                                                     Peneliti/Kepala Sekolah



Arik Triawati, S.Pd.                                                     Abdul Fatah, S.Pd.
HASIL PENILAIAN KINERJA GURU
Nama guru yang dinilai:  ULFA SOFIANA, S.Pd.
Periode penilaian
13 Agustus 2012                   sampai            8 September 2012
     (tanggal, bulan, tahun)                                    (tanggal, bulan, tahun) 
Formatif

Tahun
2012
Sumatif

Kemajuan


NO
K O M P E T E N S I
NILAI *)
A.   Pedagogik
1.
Menguasai karakteristik peserta didik
4
2.
Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik
3
3.
Pengembangan kurikulum
3
4.
Kegiatan pembelajaran yang mendidik
4
5.
Pengembangan potensi peserta didik
4
6.
Komunikasi dengan peserta didik
3
7.
Penilaian dan evaluasi
3
B.   Kepribadian
8.
Bertindak sesuai dengan norma agama, hukum, sosial dan kebudayaan nasional
4
9.
Menunjukkan pribadi yang dewasa dan teladan
3
10.
Etos kerja, tanggung jawab yang tinggi, rasa bangga menjadi guru
4
C.   Sosial
11.
Bersikap inklusif, bertindak obyektif, serta tidak diskriminatif
4
12.
Komunikasi dengan sesama guru, tenaga kependidikan, orang tua, peserta didik, dan masyarakat
3
D.   Profesional
13.
Penguasaan materi, struktur, konsep dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampu
3
14.
Mengembangkan keprofesionalan melalui tindakan yang reflektif
3
Jumlah (Hasil penilaian kinerja guru)
48
*) Nilai diisi berdasarkan laporan dan evaluasi PK Guru. Nilai minimum per kompetensi = 1 dan nilai maksimum = 4
Guru Mata Pelajaran                                                     Peneliti/Kepala Sekolah


Ulfa Sofiana, S.Pd.                                                     Abdul Fatah, S.Pd.
Pada Siklus Kedua
Wawancara Pemahaman Guru Terhadap Pelatihan Penggunaan Lingkungan Sekolah Sebagai Media
Berilah tanda centang pada tabel di bawah ini sesuai dengan pemahaman guru!
NAMA GURU : ARIK TRIAWATI, SP.d.
HARI/TANGGAL WANCARA : SENIN, 10 September 2012
NO
MATERI PELATIHAN GURU
1
2
3
4
1
Guru memahami konsep lingkungan sebagai media pembelajaran



2
Guru melakukan indentifikasi lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran



3
Guru menguasai materi pembelajaran yang menggunakan alat media lingkungan sekolah tepat sasarannya



4
Guru memahami model yang tepat dalam proses belajar mengajar dengan menggunakan media lingkungan sekolah



5
Guru bisa membuat evaluasi pada proses belajar mengajar dengan menggunakan lingkungan sekolah sebagai media




Jumlah
0
0
9
8

Keterangan skor :
1 = kurang
2 = cukup
3 = baik
4 = sangat baik
Guru Mata Pelajaran                                                     Peneliti/Kepala Sekolah


Arik Triawati, S.Pd.                                                     Abdul Fatah, S.Pd.

Wawancara Pemahaman Guru Terhadap Pelatihan Penggunaan Lingkungan Sekolah Sebagai Media
Berilah tanda centang pada tabel di bawah ini sesuai dengan pemahaman guru!
NAMA GURU : ULFA SOFIANA, SP.d.
HARI/TANGGAL WANCARA : SENIN, 10 September 2012
NO
MATERI PELATIHAN GURU
1
2
3
4
1
Guru memahami konsep lingkungan sebagai media pembelajaran



2
Guru melakukan indentifikasi lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran



3
Guru menguasai materi pembelajaran yang menggunakan alat media lingkungan sekolah tepat sasarannya



4
Guru memahami model yang tepat dalam proses belajar mengajar dengan menggunakan media lingkungan sekolah



5
Guru bisa membuat evaluasi pada proses belajar mengajar dengan menggunakan lingkungan sekolah sebagai media




Jumlah
0
0
9
8

Keterangan skor :
1 = kurang
2 = cukup
3 = baik
4 = sangat baik
Guru Mata Pelajaran                                                     Peneliti/Kepala Sekolah


Ulfa Sofiana, S.Pd.                                                     Abdul Fatah, S.Pd.


Observasi Penggunaan Lingkungan Sekolah Sebagai Media Pembelajaran Biologi
Berilah tanda centang pada tabel di bawah ini sesuai dengan yang dilakukan guru!
NAMA GURU : ARIK TRIAWATI, S.Pd.
TANGGAL PELAKSANAAN : SENIN, 17 SEPTEMBER 2012
NO
MEDIA LINGKUNGAN SEKOLAH
1
2
3
4
1
Guru menjadikan lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran



2
Guru menggunakan lingkungan sekolah sebagai alat komunikasi yang efektif dalam proses belajar mengjar



3
Guru menggunakan lingkungan sekolah sebagai alat untuk mencapai tujuan pembelajaran



4
Guru menggunakan lingkungan sekolah secara inovatif dan kreatif dalam proses belajar mengajar



5
Guru menggunakan lingkungan sekolah secara inovatif dan kreatif dalam mencapai tujuan pembelajaran



6
Menggunakan lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran tanpa merusak lingkungan




Jumlah
0
2
12
4
Keterangan skor :
1 = kurang    2 = cukup   3 = baik    = sangat baik
Guru Mata Pelajaran                                                     Peneliti/Kepala Sekolah


Arik Triawati, S.Pd.                                                     Abdul Fatah, S.Pd.
Observasi Penggunaan Lingkungan Sekolah Sebagai Media Pembelajaran Biologi
Berilah tanda centang pada tabel di bawah ini sesuai dengan yang dilakukan guru!
NAMA GURU : ULFA SOFIANA, S.Pd.
TANGGAL PELAKSANAAN : SENIN, 17 SEPTEMBER 2012
NO
MEDIA LINGKUNGAN SEKOLAH
1
2
3
4
1
Guru menjadikan lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran



2
Guru menggunakan lingkungan sekolah sebagai alat komunikasi yang efektif dalam proses belajar mengjar



3
Guru menggunakan lingkungan sekolah sebagai alat untuk mencapai tujuan pembelajaran



4
Guru menggunakan lingkungan sekolah secara inovatif dan kreatif dalam proses belajar mengajar



5
Guru menggunakan lingkungan sekolah secara inovatif dan kreatif dalam mencapai tujuan pembelajaran



6
Menggunakan lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran tanpa merusak lingkungan




Jumlah
0
0
12
8
Keterangan skor :
1 = kurang    2 = cukup    3 = baik   4 = sangat baik
Guru Mata Pelajaran                                                     Peneliti/Kepala Sekolah


Ulfa Sofiana, S.Pd.                                                     Abdul Fatah, S.Pd.

HASIL PENILAIAN KINERJA GURU
Nama guru yang dinilai:  ARIK TRIAWATI, S.Pd.
Periode penilaian
8 september 2012  sampai     8 Oktober 2012
     (tanggal, bulan, tahun)                                    (tanggal, bulan, tahun) 
Formatif

Tahun
2012
Sumatif

Kemajuan


NO
K O M P E T E N S I
NILAI *)
A.   Pedagogik
1.
Menguasai karakteristik peserta didik
4
2.
Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik
3
3.
Pengembangan kurikulum
3
4.
Kegiatan pembelajaran yang mendidik
4
5.
Pengembangan potensi peserta didik
4
6.
Komunikasi dengan peserta didik
4
7.
Penilaian dan evaluasi
3
B.   Kepribadian
8.
Bertindak sesuai dengan norma agama, hukum, sosial dan kebudayaan nasional
4
9.
Menunjukkan pribadi yang dewasa dan teladan
4
10.
Etos kerja, tanggung jawab yang tinggi, rasa bangga menjadi guru
4
C.   Sosial
11.
Bersikap inklusif, bertindak obyektif, serta tidak diskriminatif
4
12.
Komunikasi dengan sesama guru, tenaga kependidikan, orang tua, peserta didik, dan masyarakat
3
D.   Profesional
13.
Penguasaan materi, struktur, konsep dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampu
3
14.
Mengembangkan keprofesionalan melalui tindakan yang reflektif
3
Jumlah (Hasil penilaian kinerja guru)
50
*) Nilai diisi berdasarkan laporan dan evaluasi PK Guru. Nilai minimum per kompetensi = 1 dan nilai maksimum = 4
Guru Mata Pelajaran                                                     Peneliti/Kepala Sekolah

Arik Triawati, S.Pd.                                                     Abdul Fatah, S.Pd.

HASIL PENILAIAN KINERJA GURU
Nama guru yang dinilai:  ULFA SOFIANA, S.Pd.
Periode penilaian
10 September 2012   sampai            8 Oktober 2012
     (tanggal, bulan, tahun)                                    (tanggal, bulan, tahun) 
Formatif

Tahun
2012
Sumatif

Kemajuan


NO
K O M P E T E N S I
NILAI *)
A.   Pedagogik
1.
Menguasai karakteristik peserta didik
4
2.
Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik
4
3.
Pengembangan kurikulum
3
4.
Kegiatan pembelajaran yang mendidik
4
5.
Pengembangan potensi peserta didik
4
6.
Komunikasi dengan peserta didik
3
7.
Penilaian dan evaluasi
3
B.   Kepribadian
8.
Bertindak sesuai dengan norma agama, hukum, sosial dan kebudayaan nasional
4
9.
Menunjukkan pribadi yang dewasa dan teladan
4
10.
Etos kerja, tanggung jawab yang tinggi, rasa bangga menjadi guru
4
C.   Sosial
11.
Bersikap inklusif, bertindak obyektif, serta tidak diskriminatif
4
12.
Komunikasi dengan sesama guru, tenaga kependidikan, orang tua, peserta didik, dan masyarakat
4
D.   Profesional
13.
Penguasaan materi, struktur, konsep dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampu
4
14.
Mengembangkan keprofesionalan melalui tindakan yang reflektif
3
Jumlah (Hasil penilaian kinerja guru)
52
*) Nilai diisi berdasarkan laporan dan evaluasi PK Guru. Nilai minimum per kompetensi = 1 dan nilai maksimum = 4
Guru Mata Pelajaran                                                     Peneliti/Kepala Sekolah

Ulfa Sofiana, S.Pd.                                                     Abdul Fatah, S.Pd.
3.        Pengamatan
Pengamatan atau observasi dilakukan oleh peneliti dengan menggunakan lembar observasi selama satu minggu (satu bulan), untuk 2 guru mata pelajaran biologi.  Selama pengamatan peneliti dibantu dengan TU.
Pengamatan oleh peneliti meliputi :
(a) Wawancara pemahaman Guru Biologi terhadap Pelatihan lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran
(b) Observasi Penggunaan Lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran
(c) Penilaian Kinerja Guru
Dari hasil pengamatan di dapat sebagai berikut :
Pada Siklus Pertama
NAMA GURU : ARIK TRIAWATI, S.Pd.
NO
KOMPONEN
PERSENTASE/NILAI
1
Wawancara pemahaman Guru Biologi terhadap Pelatihan lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran
60 %
2
Observasi Penggunaan Lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran
63 %
3
Penilaian Kinerja Guru
80,35

NAMA GURU : ULFA SOFIANA, S.Pd.
NO
KOMPONEN
PERSENTASE/NILAI
1
Wawancara pemahaman Guru Biologi terhadap Pelatihan lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran
70 %
2
Observasi Penggunaan Lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran
70,83 %
3
Penilaian Kinerja Guru
85,17
Pada Siklus Kedua
NAMA GURU : ARIK TRIAWATI, S.Pd.
NO
KOMPONEN
PERSENTASE/NILAI
1
Wawancara pemahaman Guru Biologi terhadap Pelatihan lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran
85 %
2
Observasi Penggunaan Lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran
75 %
3
Penilaian Kinerja Guru
89,28
NAMA GURU : ULFA SOFIANA, S.Pd.
NO
KOMPONEN
PERSENTASE/NILAI
1
Wawancara pemahaman Guru Biologi terhadap Pelatihan lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran
85 %
2
Observasi Penggunaan Lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran
83 %
3
Penilaian Kinerja Guru
92,85

4.             Refleksi
Setelah selesai satu siklus maka diadakan refleksi mengenai kelemahan atau kekurangan dari pelaksanaan tindakan pada siklus pertama. Refleksi dilaksanakan bersama-sama  Guru Biologi untuk menentukan tindakan perbaikan pada siklus berikutnya. Dari hasil refleksi pada siklus kedua yang lebih baik daripada siklus pertama maka dapat diambil suatu kesimpulan bahwa dengan adanya pelatihan lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran dapat meningkatan kemampuan guru dalam menggunakan lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran dan meningkatkan penilaian kinerja guru.

















BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

A.    KESIMPULAN
Setelah selesai satu siklus maka diadakan refleksi mengenai kelemahan atau kekurangan dari pelaksanaan tindakan pada siklus pertama. Refleksi dilaksanakan bersama-sama  Guru Biologi untuk menentukan tindakan perbaikan pada siklus berikutnya. Dari hasil refleksi pada siklus kedua yang lebih baik daripada siklus pertama maka dapat diambil suatu kesimpulan bahwa dengan adanya pelatihan lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran dapat meningkatan kemampuan guru dalam menggunakan lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran dan meningkatkan penilaian kinerja guru.
B.     SARAN
Karena adanya pengaruh positif  Pelatihan Guru terhadap upaya meningkatkan kemampuan guru dalam menggunakan lingkungan sebagai media pembelajaran, maka melalui kesempatan ini penulis mengajukan beberapa saran :
1.  Semua Kepada Kepala Sekolah disarakan mengadakan pelatihan terhadap guru untuk meningkatkan kemampuan guru dalam menggunakan lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran dan peningkatan penilaian kinerja guru.
2.  Kepada semua guru dalam melaksanakan tugas dalam pembelajaran hendaknya pernah menggunakan lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran dengan baik dan tepat sesuai dengan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai.





DAFTAR PUSTAKA
Hamzah B Uno, 2007. Profesi Kependidikan, Problema, Solusi, dan Reformasi Pendidikan di Indonesia. Jakarta. Bumi Aksara.
Permendiknas nomor 13 tahun 2007 tentang Standar Kompetensi Kepala Sekolah